Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2011

Bila Aku Jatuh Cinta

Allahu Rabbi aku minta izin Bila suatu saat aku jatuh cinta Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang Hingga membuat lalai akan adanya Engkau Allahu Rabbi Aku punya pinta Bila suatu saat aku jatuh cinta Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu yang tak terbatas Biar rasaku pada-Mu tetap utuh Allahu Rabbi Izinkanlah bila suatu saat aku jatuh cinta Pilihkan untukku seseorang yang hatinya penuh dengan kasih-Mu dan membuatku semakin mengagumi-Mu Allahu Rabbi Bila suatu saat aku jatuh hati Pertemukanlah kami Berilah kami kesempatan untuk lebih mendekati cinta-Mu Allahu Rabbi Pintaku terakhir adalah seandainya kujatuh hati Jangan pernah Kau palingkan wajah-Mu dariku Anugerahkanlah aku cinta-Mu... Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu Amin ! Sumber : http://www.dudung.net/artikel-islami/bila-aku-jatuh-cinta.html

Email Bahasa Inggris

Yah, itu email dalam bahasa inggris pertama yang saya dapat setelah satu tahun sudah bekerja di salah satu perusaah telekomunikasi di Indonesia. Berawal dari re-organisasi perusahaan tempat dimana saya bekerja, sekitar Maret 2011. Awalnya jobdesk saya di perusahaan ini sebagai technical support untuk support alokasi aktivasi dan improvement link. Dan itu hanya berlaku selama 5 bulan sejak pertama saya bekerja disini (saya masuk perusahaan ini November 2010). Waktu 5 bulan bukanlah waktu yang lama buat saya. Saya merasa 5 bulan tersebut sebagai masa adaptasi yang begitu cepat di perusahaan ini. Dengan organisasi yang baru saya tetap pada team yang sama seperti sebelumnya, bedanya adalah koordinator yang tadinya 2 orang sekarang menjadi satu orang, masih dengan rekan team yang sama, dan kali ini berganti Manager, Div Head serta Grup Head saja. Alhamdulillah, saya mendapat team yang begitu keren, hebat, dan Manager yang begitu care kepada kami (OS nya). Kembali ke pembicaraan meng

Tempayan Retak

Kita Semua Adalah Tempayan Retak Seorang tukang air di India memiliki dua tempayan besar; masing-masing bergantung pada kedua ujung sebuah pikulan, yang dibawanya menyilang pada bahunya. Satu dari tempayan itu retak, sedangkan tempayan yang satunya lagi tidak. Jika tempayan yang tidak retak itu selalu dapat membawa air penuh setelah perjalanan panjang dari mata air ke rumah majikannya, tempayan retak itu hanya dapat membawa air setengah penuh. Selama dua tahun, hal ini terjadi setiap hari. Si tukang air hanya dapat membawa satu setengah tempayan air ke rumah majikannya. Tentu saja si tempayan yang tidak retak merasa bangga akan prestasinya, karena dapat menunaikan tugasnya dengan sempurna. Namun si tempayan retak yang malang itu merasa malu sekali akan ketidaksempurnaannya dan merasa sedih sebab ia hanya dapat memberikan setengah dari porsi yang seharusnya dapat diberikannya. Setelah dua tahun tertekan oleh kegagalan pahit ini, tempayan retak itu berkata kepada si tukang air, "Say

Jika aku harus mencintai

Jika aku harus mencintai, bukan cinta yang tak beralasan yang ingin ku miliki. Jika aku harus mencintai, bukan cinta yang aku pun tak mengerti mengapa harus ada cinta di hati ku. Jika aku harus mencintai, biarkan cinta mengartikan apa itu cinta padaku. Jika aku harus mencintai, biarkan cinta datang dengan cinta karena cintanya kepada sang Pemilik Cinta. Jika aku harus mencintai, haruskah ku kotori hati ini karena cinta? Jika aku harus mencintai, haruskah cinta mempertaruhkan cintanya pada sang Penggenggam Cinta? Jika aku harus mencintai, akankah ku temukan cinta dengan cintanya kepada sang Pemilik Cinta dan bisa mencintai ku karenaNya. Jika aku harus mencintai, akankah sang Penggenggam Cinta memberikan ridho dan naungan cintaNya kepada kami. Cinta, bukan hal mudah yang bisa ku katakan, bukan juga hal mudah yang bisa ku rasakan. Cinta hanya akan ada cinta sejati, abadi dan indah. Cinta haruskah aku menyerah dalam penantian panjgan yang begitu melelahkan dan menyesakan hati ini? Cinta ha